PristiwaNews | Lampung Utara – Mendekati hari raya Idul Fitri masih saja ada pangkalan Elpiji 3 Kg,menjual harga di atas harga HET kepada Masyarakat, Sabtu 22/03/2025
Pangkalan Elpiji 3 Kg ” Nurul Hidayah ” Desa Cempaka Timur ,Sungkai Jaya Kabupaten ,Lampung Utara seakan -akan tidak mengidahkan Pergub Provinsi Lampung dan himbauan Pemerintah dalam mejual Gas Elpiji 3 Kg kepada Masyarakat Desa, Cempaka Timur , Sungai Jaya., Lampung Utara.
Sekertaris Rampas Kabupaten,Lampung Utara menjelaskan kepada awak Media PristiwaNews melalui telepon seluler, saya sudah 3 kali ingatkan kepada pemilik Pangkalan Elpiji 3 Kg ” Nurul Hidayah ” Agar jangan menjual Gas Melon 3 Kg diatas Harga HET kepada Masyarakat Cempaka Timur karna itu bertentangan degan Pergub Provinsi Lampung ,Himbauan Pemerintah san hal tersebut melanggar Aturan Karena Gas Melon 3 Kg ada Subsidinya.
Mengapa demikian ,Karna dari beberapa informasi Masyarakat Cempala Timur Pangkalan Elpiji 3 Kg ” Nurul Hidayah ” Menjual dengan harga 25 Rbu Rupiah per tabung gas melon 3 Kg kepada Masyarakat Cempaka Timur, sementara harga HET yang ditetapkan oleh Pemerintah sebesar 20 Ribu Rupiah per tabung Gas Melon 3 Kg dan himbauan Pemerintah Pangkalan harus berikan harga HET kepada Masyarakat.
Dengan alasan apapun hal tersebut seharusnya tidak boleh dilakukan oleh Pangkalan Gas 3 Kg ” Nurul Hidayah ” karna sangat bertentangan dengan tujuan pemerintah dalam memberikan bantuan Subsidi Gas Elpiji 3 Kg, yang bertujuan meringankan beban Masyarakat miskin, dengan menaikkan harga jual diatas HET hal tersebut sama saja menabrak Aturan yang telah dibuat oleh Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.
Informasi yang didapat media ini ,sabtu 22 maret 2025 Agen yang menyuplai Pangkalan Nurul Hidayah PT. Karya Jitu Esa Jaya,Candi Mas,Kota Bumi, Lampung Utara , tidak pernah menaikan harga dalam penyaluran Gas Subsidi 3 Kg, Kepada 81 Pangakalan yang mereka suplai, 17 Ribu Rupiah per Tabung Gas Sunsidi 3 Kg harga yang di berikan PT. Karya Jitu Esa Jaya kepada 81 Pangkalan termasuk Pangkalan Elpiji 3 Kg ” Nurul Hidayah “.
Dan pihak PT. Karya Jitu Esa Jaya bersedia didudukkan bersama – sama dengan pemilik 81 Pangkalan jika ada alasan pemilik Pangkalan menaikan harga karna ada kenaikan harga dari Agen ” PT. Karya Jitu Esa Jaya “
Secara aturan jika. ada Pangakalan yang menjual di atas harga HET ,hal tersebut sangat bertentangan dengan Undang – Undang Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999 Pasal 62 dengan ancaman pidana penjara 5 tahun dan denda 2 Milyar..Dan Undang – Undang Migas Nomor 22 Tahun 2001,dengan ancaman Pindana penjara 3 Tahun,dan Denda 30 Milyar Rupiah. ( ROFI )
