PristiwaNews | Nias Barat, – Pemerintahan Desa Hilisoromi, Kecamatan Moro’o, Kabupaten Nias Barat, melaksanakan kegiatan pembagian bantuan penanggulangan gizi stunting. Kegiatan ini merupakan salah satu program prioritas desa yang didanai melalui Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Bantuan ini ditujukan untuk keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdiri dari 3 anak balita usia 0–5 tahun, 45 orang lansia, dan 3 orang ibu hamil. Selasa, (01/07/2025)
Kegiatan pembagian bantuan ini dipimpin langsung oleh Penjabat Kepala Desa (PJ Kades) Kristian Hulu, didampingi oleh Sekretaris Desa Sebastianus Serius Gulo. Mereka memastikan bahwa seluruh proses berjalan dengan lancar, tertib, dan sesuai dengan data yang telah diverifikasi sebelumnya. Bantuan tersebut berupa paket makanan bergizi dan tambahan nutrisi untuk mendukung perbaikan gizi kelompok rentan.
PJ kades Kristian Hulu menyampaikan bahwa program penanggulangan giji stunting yang di laksanakan pada tahun anggaran 2025 ini merupakan bentuk komitmen pemerintahan Desa Hilisoromi untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Khususnya pada kelompok rentan seperti balita usia 0-5 tahun, ibu hamil, dan lansia. Tetapi bagian ini, bukan sekadar pembagianbantuan, tetapi bagian dari upaya jangka panjang untuk mencegah terjadinya gangguan pertumbuhan pada anak dan menjaga kesejahteraan warga lanjut usia serta ibu hamil. Bantuan ini bersumber dari dana desa tahun 2025 dan diperuntukkan bagi keluarga penerima manfaat (KPM) yang sudah diverifikasi sesuai kriteria.
PJ Kades Kristian Hulu juga mengajak seluruh masyarakat untuk tidak hanya mengandalkan bantuan, tetapi ikut aktif dalam menjaga pola makan sehat, kebersihan lingkungan, dan bermanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia seperti posyandu dan puskesmas, ia berharap melalui sinergi antara pemerintah desadan masyarakat, angka stunting di desa Hilisoromi dapat di tekan secara signifikan. “Kami ingin setiap anak di desa ini tumbuh sehat, cerdas dan memiliki masa depan yang cerah. Mari kita jaga bersama keluarga kita mulai dari rumah.” Ujarnya mengakhiri arahannya.
Dalam sambutannya, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Natola Gulo, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan program ini yang dianggap sangat penting dalam upaya pencegahan dan penurunan angka stunting di desa. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengatasi permasalahan gizi yang masih menjadi tantangan di wilayah pedesaan.
“Kita semua memiliki peran untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat dan kuat. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah desa, tetapi tanggung jawab bersama,” ujar Natola Gulo. Ia juga mengajak masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan di posyandu terdekat.
Sementara itu, tokoh wanita desa, Sebastina Duha, juga memberikan sambutan yang mengangkat pentingnya peran ibu dan keluarga dalam pencegahan stunting. Ia mengingatkan agar para penerima bantuan memanfaatkan bantuan yang diterima dengan bijak, dan terus memperhatikan asupan gizi dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita para ibu adalah garda terdepan dalam menjaga kesehatan anak-anak. Mari kita gunakan bantuan ini sebagai langkah awal untuk kehidupan yang lebih baik,” ungkap Sebastina Duha yang selama ini aktif mendampingi kegiatan pemberdayaan perempuan di desa Hilisoromi.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh seluruh anggota BPD, aparatur desa, serta para tokoh masyarakat dan tokoh agama. Kehadiran berbagai elemen masyarakat ini menunjukkan dukungan penuh terhadap program-program pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas hidup warganya.
Suasana pembagian bantuan berlangsung dengan aman dan tertib. Para penerima bantuan hadir sesuai jadwal yang telah ditentukan dan mengikuti arahan dari panitia pelaksana. Tidak ada laporan kendala selama kegiatan berlangsung, dan seluruh bantuan tersalurkan dengan baik kepada para penerima manfaat.
Selain pembagian bantuan, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk memberikan edukasi singkat mengenai pentingnya gizi seimbang, sanitasi, serta pengawasan tumbuh kembang anak. Materi disampaikan oleh petugas kesehatan yang turut diundang dalam kegiatan tersebut.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Pemerintah Desa Hilisoromi berharap dapat terus memperkuat komitmen dalam mengentaskan stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Ke depan, program serupa diharapkan dapat menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan.
Reporter / Sedarius Gulo
