Pristiwa.com | JAKARTA – Luis Suarez mencetak dua gol pada laga Getafe vs Atletico Madrid yang berlangsung Rabu dini hari tadi. Penyerang asal Uruguay itu menyelamatkan Atletico dari kekalahan sekaligus membungkam kritikan kepadanya setelah tak menunjukkan ketajaman pada awal musim ini.
Atletico Madrid sempat tertinggal 0-1 sejak akhir babak pertama. Jan Oblak melakukan kesalahan saat mengantisipasi bola sundulan pemain Getafe Stefan Mitrovic. Bola sempat membentur tiang gawang dan tampak akan keluar. Oblak yang mencoba menangkap bola itu justru memasukkannya ke dalam gawang.
Getafe bermain dengan 10 orang setelah Carles Alena mendapatkan kartu merah pada menit ke-73. Lima menit berselang, Suarez menyamakan kedudukan memanfaatkan umpan silang Mario Hermoso dari sisi kiri.
Kemenangan Atletico Madrid akhirnya tercipta pada menit ke-90. Mendapatkan umpan lambung yang dilepaskan Sime Vrsaljko dari sebelah kanan, Suarez yang berdiri di tiang jauh berhasil menanduk bola dan membuat skor akhir menjadi 1-2 untuk kemenangan Atletico.
Dua gol Suarez itu membuat Atletico Madrid kembali ke jalur kemenangan setelah dalam dua laga terakhir mereka hanya bermain imbang melawan FC Porto di Liga Champions dan Athletic Bilbao di Liga Spanyol. Gol itu juga membungkam kritikan kepada Suarez yang sebelumnya hanya mencetak satu gol dari enam laga.
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone menyatakan bahwa dirinya memiliki kepercayaan kepada Suarez. Karena itulah dia mempertahankan penyerang berusia 34 tahun itu di lapangan dan memilih untuk menggantikan Antoine Griezmann.
“Orang lain mungkin akan menggantikan Suarez,” kata Simeone. “Dan Suarez mencetak gol.”
Mario Hermoso juga memuji kemampuan eks penyerang Ajax Amsterdam, Liverpool dan Barcelona tersebut. Dia menyatakan bahwa Luis Suarez masih merupakan penyerang terbaik di dunia saat ini.
“Kami sudah tahu siapa Luis,” kata Hermoso. “Dia telah menunjukkan karakter sepanjang karirnya. Dia hidup di area penalti. Dia akan terus menjadi salah satu penyerang terbaik di dunia, dan itu belum hilang. Selama dia berada di kotak penalti, dia adalah pemain yang berbahaya.”
Suarez pun menganggap kritikan yang diarahkan kepadanya sebagai hal yang biasa. Bahkan, dia menilai kritikan itu membuat dirinya semakin terpacu untuk terus berbuat yang terbaik.
“Saya kira anda harus terbiasa hidup dengan kritik,” kata Suarez. “Ketika anda berada di kelompok elit, anda akan terbiasa dengan itu.”
“Saya tak pernah mengendorkan semangat saya, jika anda menyadarinya. Saya tak akan loyo karena kritikan dan saya juga tak akan percaya bahwa saya adalah penyerang terbaik juga dengan berbagai pujian yang datang.”
“Cara saya adalah bekerja. Terkadang hal berjalan baik, terkadang tidak, tetapi saya menikmati momen seperti ini.”
Tambahan dua gol itu membuat Luis Suarez kini menyamai raihan rekannya, Angel Correa sebagai pemain tersubur Atletico Madrid di ajang Liga Spanyol. Akan tetapi, dia masih tertinggal tiga gol dari penyerang Real Madrid Karim Benzema yang memuncaki daftar top skor Liga Spanyol.
Hasil 1-2 laga Getafe vs Atletico Madrid itu juga membawa Los Rojiblancos memuncaki klasemen Liga Spanyol dengan perolehan 14 angka dari enam laga. Mereka unggul satu angka dari Real Madrid yang baru memainkan lima laga.
Editor/DR