PristiwaNews | Jateng – Raden Soedirman atau Jenderal Sudirman adalah pahlawan Nasional yang juga merupakan panglima besar TNI pertama Republik Indonesia.
Ia berjuang melakukan gerilya melawan Belanda yang berusaha kembali menguasai Indonesia pada masa Agresi Militer Belanda 1 dan 2.
Monumen Jenderal Sudirman ternyata tidak semuanya mengenang sejarah perjuangan gerilya Sang Jenderal kompleks MTL Jenderal Soedirman cukup luas dengan 2 bagian utama, yakni perpustakaan dan rumah kelahiran sang jenderal .
dengan adanya patung setinggi 8 meter Monumen Jenderal Sudirman ternyata tidak semuanya mengenang sejarah perjuangan gerilya Sang Jenderal, monumen atau rumah jendral Sudirman terletak di Desa Rembang Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga Jawa tengah.
Pak tohar selaku kuncen monumen jendral Soedirman mengatakan Monumen tersebut dibangun pada tahun 1976 dan diresmikan oleh jendral surono pada 21 Maret 1977.Kendaraan perang diletakkan di lapangan dan jalan menuju Monumen Tempat Lahir Jenderal Soedirman.
“monumen jendral Soedirman ini di renovasi kembali pada dan di resmikan oleh bapak Soeharto pada tanggal 23 Juni 1990.
lebih lanjut Tohar menuturkan harga tiket masuk lima ribu rupiah di hari Senin s/d Minggu untuk masuk di hari hari raya seperti hari raya idul Fitri dari raya Nyepi dan hari raya lainnya sebesar sepuluh ribu rupiah tuturnya.”
Yuyun fauziah selaku pengunjung monumen mengatakan saya dan keluarga senang sangat senang sekali berkunjung ke rumah pahlawan kita yaitu jendral Sudirman. saya dan keluarga jadi tau sejarah kisah tentang jendral Sudirman semasa hidupnya
lebih lanjut yuyun mengucap harganya pun relatif hanya lima belas ribu rupiah saya beserta suami dan anak bisa berkunjung ke tempat monumen tersebut tutupnya.”
