Pristiwa.com | Majalengka – Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi menghadiri Zoom Meeting Rapat Koordinasi Terkait Percepatan Vaksinasi yang bertempat di Gedung Yudha Karya Abdi Negara Pendopo Kabupaten Majalengka,Senin (7/2/2022).
Kegiatan Rapat Koordinasi terkait Percepatan Vaksinasi dipimpin langsung oleh Bupati Majalengka Dr H.Karna Sobahi dan diikuti Forkopimda Majalengka dan Unsur Muspika dan Para Kepala Desa Se Kabupaten Majalengka.
Dalam Kesempatan tersebut Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi menyampaikan, Strategi penanganan covid19 perlu kita sikapi dengan langkah-langkah yang luar biasa terkait penanganan dan pengendalian Covid19 karena saat ini peningkatan Covid19 di Kabupaten Majalengka saat ini meningkat cukup signifikan,”pungkasnya.
“Ancaman omicrone harus mengambil langkah-langkah dan upaya penanganan kedepan supaya kita. Bisa mengendalikan laju Covid19 dengan baik, dan berdasarkan pengalaman kita pada tahun sebelumnya yaitu varian Delta dan dilakukan isolasi selama 14 hari dan saat ini omicrone dilakukan isolasi selama 4-5 hari”,ujarnya.
Adapun upaya yang harus dilakukan yaitu Pencegahan terkait penerapan Prokes, mengaktifkan kembali PPKM dan Mitigasi ( 3T ) di masing masing wilayah.
Untuk Program Vaksinasi ada perbedaan antara Jumlah Vaksinasi di Polres dan Dinas Kesehatan dan kami berharap angka data yang ada bisa diselaraskan supaya tidak ada kejanggalan Vaksinasi.
Selain itu, Dalam rangka percepatan Vaksin kami sudah memerintahkan kepada jajaran Polsek untuk bisa mempercepat proses Vaksinasi dan kami melakukan door prize yang akan diberikan hadiah bagi masyarakat yang sudah divaksin, dan saat ini kita targetkan untuk setia desa setiap hari membawa 2 orang lansia untuk divaksin.
Dan untuk Strategi selanjutnya dengan menerapkan kembali Protokoler kesehatan secara preventif dalam mencegah penularan Covid19, dan melakukan mitigasi dan kita bisa menghindari puncak dari omicrone.
Kita harus bisa mengantisipasi kegiatan masyarakat di Pasar, tempat wisata, hajatan Masyarakat dan kegiatan belajar Tatap muka harus menjadi perhatian kita semua.
Kami menyarankan untuk setiap Instansi untuk bisa menyiapkan sarana dan prasaran dalam pencegahan Covid19, dan diharapkan kepada seluruh jajaran Masyarakat untuk tidak menghadirkan kerumunan dengan adanya aktivitas kegiatan yang lainnya.
Terkait penggunaan anggaran dana desa kami akan menggandeng Kejaksaan untuk bersama sama mengawasi penggunaan anggaran Covid19 di setiap desa,”tutup AKBP Edwin.
