Kamis, 5 Desember 2024

Wanita Minang Sebagai Wartawati Indonesia Pertama

NEWSHEADLINEWanita Minang Sebagai Wartawati Indonesia Pertama

Pristiwa.com | JAKARTA – Menjadi kebangaan sosok Rohana Kudus Wanita Minang Sebagai Wartawati Indonesia Pertama, Tampil di Google Doodle hari ini, Rohana Kudus wanita yang tidak terlalu popular namanya dan tak setenar RA.Kartini namun tak kalah besar kontribusinya bagi wanita Minang, Senin (08/11/2021)

Rohana Kudus juga ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden Jokowi.dari tanah Minang, Sumatera Barat yang sangat di segani oleh belanda, Selain itu, Rohana Kudus juga dinobatkan sebagai jurnalis perempuan pertama di Indonesia dan sebagai wartawati pertama di Minangkabau, 17 Agustus 1974 lalu.

Pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Rohana Kudus ini menjadi kabar baik bagi seluruh keluarga Minang dan warga Sumatera Barat menjelang peringatan Hari Pahlawan.

Rohana Kudus jadi jurnalis perempuan pertama yang dimiliki Indonesia
Rohana Kudus jadi jurnalis perempuan pertama yang dimiliki Indonesia

Ia sebagai penulis dan wartawati pada masa pemerintahan Orde Baru (Orba) Rohana Kudus mendapat gelar sebagai ‘Perintis Pers Indonesia’ pada Peringatan ke-3 Hari Pers Nasional 1987.

Kita ketahui Diketahui Rohana Kudus merupakan sulung dari 26 saudara, termasuk kakak tiri dari Sultan Syahrir seorang pejuang Indonesia, Saat penjajahan Belanda di Minangkabau, wartawan perempuan Indonesia Rohana Kudus lebih banyak sekolah rumah (homeschooling).

Dia mendapatkan pendidikan baca tulis dari sang ayah, Muhammad Rasyad Maharaja Sutan, seorang jaksa (Hoofd) yang acap berpindah tugas kala itu, Selain kaka tiri Sultan  Syahrir, Rohana Kudus adalah sepupu Haji Agus Salim juga dikenal sebagai pejuang perempuan, memperjuangkan pendidikan dan kesetaraan gender.

Bahkan karya tulis Rohana sewaktu muda selalu dianggap Belanda mengganggu dan membuat gerah colonial Belanda pada masa itu sehingga ia selalu di awasi oleh karena tulisan nya yang bisa membangkitkan pemudi pada zaman belanda.

Belanda pun pada waktu itu melakukan pemberedelan surat kabar perempuan bernama Putri India,karena sangat menggangu menurut belanda.

Dengan adanya pengekangan kebebasan itu, Rohana Kudus melawan, dia mendirikan surat kabar perempuan pertama di Indonesia bernama Sunting Melayu 10 Juli 1912.

Berikut biodata Rohana Kudus yang dikutip dari Wikipedia.

Nama: Rohana Kudus

Kelahiran: 20 Desember 1884, Koto Gadang, Afam, Sumatera Barat

Meninggal: 17 Agustus 1972, Jakarta

Orang tua: Mohamad Rasjad Maharadja Soetan (ayah), Kiam (ibu)

Suami: Abdoel Koeddoes

ADVERTISEMENT
Terbaru

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.