Pristiwanews||JAKARTA– Kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Raya Pasar Senen, Jakarta pada Senin (7/2) sekira Pukul 00.30 WIB, salah satu korban tewas terbakar dipastikan Polisi yang bertugas di Polda Kalimantan Timur.Seorang Polisi Putra Gubernur Kaltara.
Informasi yang diperoleh, korban itu adalah AKP Novandi Arya Kharisma, Putra Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang. ” Akp Novandi tewas dalam kecelakaan tunggal akibat mobil yang ditumpanginya terbakar,”ungkap Kabid Dokkes Polda Metro Jaya, Kombes Pol Didiet Setiobudi dalam keterangan pers, Selasa (8/2/2022) malam.
Didiet mengatakan, awalnya jenazah AKP Novandi yang merupakan Kasat Polairud Polres Berau ini sulit teridentifikasi lantaran kondisinya yang hangus terbakar 100 persen. Namun, tim DVI melakukan proses identifikasi melalui data odontogram sehingga ditemukan identitasnya.
Dijelaskannya bahwa data odontogram merupakan salah satu data yang terlampir dalam rekam medik gigi. Data odontogram memuat data tentang jumlah, bentuk, susunan, tambalan, hingga protesa gigi. “Kami bekerja sama dengan Polda Kaltim untuk mendapatkan data gigi geriginya melalui data odontogram seperti yang dapat kami kasih lihat,”terang Didiet.
Kemudian, lanjut Didiet menjelaskan, ada beberapa bagian yang menunjukan bahwa 100% yang bersangkutan bisa dipastikan bernama Novandi Arya Kharisma usia 31 tahun.
Didiet menyebut pihaknya masih melakukan identifikasi lebih lanjut untuk menentukan identitas satu korban lainnya yang ikut tewas terbakar dalam insiden tersebut.
“Untuk korban kedua, kami masih menganggap ini sebagai orang hilang, belum kita temukan identitasnya kami harap keluarga yang merasa kehilangan, bisa datang dengan membawa data-datanya,” paparnya.
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan salah satu korban tewas kecelakaan mobil di Senen, Jakarta Pusat, bernama AKP Novandi Arya Kharisma.
“ Korban atas nama Novandi Arya Kharisma adalah anggota Polri yang saat ini bertugas di Polda Kalimantan Timur. Betul juga korban merupakan putra Gubernur Kalimantan Utara,” ungkap Sambodo.
Sambodo Purnomo menerangkan percikan api di duga muncul usai mobil menabrak separator busway di dekat lokasi kejadian. “Di depan separator itu ada jalan turunan, jalan layang Senen. Jadi mungkin melaju dengan kecepatan tinggi sehingga kemudian menabrak separator yang dimungkinkan timbul percikan api hingga terjadinya kebakaran,”beber Sambodo.
Berdasarkan keterangan saksi, warga di sekitar lokasi sempat ingin menolong AKP Novandi dan satu korban lainnya usai kecelakaan. Namun, karena muncul percikan api di mobil tersebut, warga menyingkir hingga akhirnya korban terbakar.
“Saat itu warga berusaha menolong, tapi saat sedang berusaha menolong dan mengeluarkan korban dari kendaraan tiba-tiba muncul api. Sehingga warga yang menolong kemudian menyingkir dan mobil terbakar, baru bisa dipadamkan setelah mobil pemadam datang ke lokasi,” jelasnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Purwanta menjelaskan, kecelakaan ini berawal dari mobil sedan yang melaju dari arah Utara ke Selatan, Jalan Raya Pasar Senen. “Sesampainya di lokasi, mobil tersebut menabrak separator busway di sebrang terminal bus Senen, kemudian kendaraan terbakar,” kata Purwanta.
Sebelumnya diketahui ada mobil sedan Toyota Camry dengan nopol B 1102 NDY mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Senin (7/2/2022) dini hari tadi.